1.Pengertian
Perang Dunia I
Perang Dunia I (PDI)
adalah sebuah perang global terpusat di
Eropa yang dimulai pada tanggal 28
Juli 1914 sampai 11 November 1918.
2.Faktor-Faktor Penyebab Perang Dunia I
Terjadinya
Perang Dunia 1 (1914 – 1918)
Sebab umum :
1. Politik balas dendam Prancis terhadap
Jerman
2. Persaingan Jerman vs Inggris
dalam memperebutkan daerah jajahan yg banyak sumber
bahan bakunya
3. Persaingan Jerman dan Rusia
memperebutkan laut tengah (politik air hangat )
4. Pertentangan antara Rusia dan Hungaria
di Balkan dalam memperebutkan sumber minyak
5. Perlombaan persenjataan
6. Politik Aliansi / persekutuan yaitu:
7. Triple
entente (prancis,
Inggris, Rusia) vs Triple Aliance
(Jerman, Italia, Austria). Inilah yang menjadi cikal bakal PD I
Sebab Khusus :
Perang ini dimulai setelah Pangeran
Franz Ferdinand dari Austria-Hongaria (sekarang Austria) dibunuh anggota
kelompok teroris Serbia, Gavrilo Princip di Sarajevo th 1914
Perang Parit
Perang ini lebih condong ke arah
defensif. Ini disebabkan mereka yang membangun pertahanan berupa galian tanah
yang memanjang dan paralel, dan memasang barikade berupa kawat yang dipasang
pada garis depan. Dari dalam parit mereka menembaki musuh yang mendekat dengan
senapan, pistol, melempar granat, dan dibantu senapan mesin. Jika musuh sudah
memasuki parit, mereka bertarung jarak dekat dengan bayonet, atau sekop yang
ditajamkan ujungnya.
3. Kronologi Perang Dunia I
1. Tahun 1914
·
28
Juni 1914: Terjadi pembunuhan terhadap Archduke Franz Ferdinand beserta- isterinya. Pembunuhan ini terjadi di
Sarajevo (sekarang ibukota Bosnia & Herzegovina) dan dilakukan oleh
kelompok radikal Bosnia-Serbia, Gavrilo Princip.
·
23
Juli 1914: Austria-Hungaria memberikan ultimatum berisi 10 (sepuluh) tuntutan
kepada Serbia.
·
25
Juli 1914: Serbia menerima 8 dari 10 ultimatum di atas. Sikap Serbia ini tidak
disetujui oleh Austria-Hungaria dan sebagai imbasnya, putuslah hubungan
diplomatik antara kedua negara.
·
26 Juli 1914: Kekuatan-kekuatan Eropa mulai
menggeliat dan bergerak.
·
28 Juli 1914: Austro-Hungaria mengumumkan
perang melawan Serbia.
·
29 Juli 1914: Kapal-kapal perang
Austro-Hungaria yang bersiaga di Sungai Danube membombardir Beograd (ibukota
Serbia). Serbia tidak tinggal diam dan membalas serangan ini.
·
1 Agustus 1914: Jerman mengumumkan perang
melawan Rusia.
·
3 Agustus 1914: Jerman mengumumkan perang
melawan Prancis dan Belgia.
·
4 Agustus 1914: Jerman menduduki Belgia. Pada
waktu yang sama, Britania menyatakan perang terhadap Jerman, sedangkan Amerika
Serikat bersikap netral.
·
5 Agustus 1914: Schlieffen Plan yang
dirancang oleh pihak Jerman di bawah komando Lundendorff dilanggar di kota
Liege.
·
6 Agustus 1914: Austro-Hungaria
mendeklarasikan perang melawan Rusia berbarengan dengan tantangan Serbia kepada
Jerman.
·
7 Agustus 1914: British Expeditionary Force
(BEF) tiba di Prancis dan mulai menduduki daerah Mons, Belgia.
·
12-21 Agustus 1914: Austro-Hungaria yang
berkekuatan 200.000 orang tentara menduduki Serbia. Pasukan ‘tuan rumah’ yang
kalah jumlah bertarung habis-habisan untuk mempertahankan diri dalam
pertempuran di Sungai Jadar. Luar biasa! Mereka berhasil mengusir pasukan
Austro-Hungaria pada tanggal 26 Agustus 1914.
·
14-22 Agustus 1914: Tentara Prancis menyerang
Lorraine, Jerman melakukan serangan balik, memaksa Prancis pulang kandang ke
Nancy.
·
16 Agustus 1914: Liege menyerah pada First
Army dan Second Army Jerman yang merangsek wilayah tersebut lewat Sungai Meuse.
Tentara Belgia menyerah.
·
17-19 Agustus 1914: Tentara Rusia menduduki
Prusia Timur namun berhasil ditahan oleh Eight Army Jerman. Rusia dipukul
mundur hingga perbatasan.
·
18 Agustus 1914: Tentara Belgia kalah
bertempur dan mundur ke kota Antwerp. Di sana ternyata telah menunggu tentara
Jerman dan memaksa mereka untuk melarikan diri hingga perbatasan Prancis.
·
19 Agustus 1914: Presiden Amerika Serikat,
Woodrow Wilson, dalam pidatonya di hadapan Senat, menatakan bahwa Amerika
Serikat harus tetap bersikap netral ‘untuk menyalamatkan jiwa umat manusia’.
·
20 Agustus 1914: Tentara Jerman merebut kota
Brussels (ibukota Belgia). Hindenburg dan Ludenhoff mengambil komando tentara
untuk front Timur.
·
20-25 Agustus 1914: Prancis mengalami
kekalahan besar dalam pertempuran di wilayah Selatan Belgia dan Luksemburg.
Mereka dipukul mundur hingga Sungai Meuse dan Sungai Marne dekat daerah Verdun.
·
23-27 Agustus 1914: Sementara itu, di Mons,
BEF bertempur melawan First Army Jerman yang dipimpin oleh Kluck dan pihak
Inggris dipaksa menyerah.
·
26-31 Agustus 1914: Tentara Austro-Hungaria
bergerak menuju Polandia dengan mengitari daerah rawa-rawa Pripet. Pada waktu
bersamaan Rusia menderita kekalahan telak dari Jerman dalam Pertempuran Tannenberg
dan pendudukan mereka di Prusia Timur berakhir.
·
5-10 September 1914: Jerman mendapatkan
serangan balik dari dua pihak, Inggris dan Prancis, dalam Pertempuran Marne.
·
7-18 September 1914: Pertempuran di Sungai
Drina. Tentara Austro-Hungaria melancarkan misi kedua ke Serbia. Tentara Serbia
yang dipimpin oleh Putnik menarik diri dan bertahan di Beograd.
·
9-14 September 1914: Jerman menyerang Rusia
di Masuria dan berhasil mengusir Rusia dari daerah itu.
·
14 September 1914: Dari pihak Jerman, General
Staff Moltke diganti oleh Falkenhayn.
·
15-18 September 1914: Tentara Sekutu yang
dipimpin oleh Joffre menyerang tentara Jerman dalam Pertempuran Aisne, namun
penyerangan ini tidak membawa hasil. Dalam serangkaian manuver, sekutu berhasil
unggul dalam peristiwa yang dikenal dengan nama ‘Race to the Sea’.
·
22 September 1914: U-boat milik Jerman, U-9,
menenggelamkan tiga kapal cruiser Inggris (Aboukir, Hogue dan Cressy) di lepas
pantai Belanda. Jumlah korban serangan ini adalah 1.400 orang. Sebagai
reaksinya, Inggris mengadakan serangan udara untuk pertama kalinya terhadap
Jerman.
·
22-24 September 1914: Pertempuran Artois.
·
28 September 1914: Ninth Army di bawah
pimpinan Hindenburg mulai mendesak posisi Rusia di wilayah selatan Warsawa.
·
6-8 Oktober 1914: Tentara Belgia dievakuasi
dari Antwerp.
·
10 Oktober 1914: Antwerp jatuh ke tangan
Jerman.
·
13 Oktober 1914: Untuk pertama kalinya Kanada
mengirimkan tentaranya ke Inggris.
·
16-17 Oktober 1914: Tentara ANZAC berangkat
ke Eropa.
·
19 Oktober 1914: Tentara Sekutu yang dipimpin
oleh Haig melakukan serangan balik di Flanders. Peristiwa ini dikenal sebagai
‘First Battle of Ypres’.
·
29 Oktober 1914: Turki menyatakan perang
terhadap Rusia, Prancis, dan Inggris. Peristiwa ini ditandai dengan pemblokiran
Selat Dardanelle.
·
2 Nopember 1914: Serbia dan Rusia menyatakan
perang terhadap Turki.
·
3-4 Nopember 1914: Afrika Timur yang dikuasai
oleh Jerman mendapatkan serangan dari pihak Inggris. Tentara Inggris menyerang
daerah ini melalui pelabuhan Tanga, namun serangan ini digagalkan oleh Lettow-Vorbeck.
Pertempuran Afrika Timur menjadi awal gerilya Jerman melawan Inggris selama
empat tahun.
·
5 Nopember 1914: Inggris dan Prancis
menyatakan perang melawan Turki.
·
7 Nopember 1914: Tentara Jerman yang berada
di Tsingtao, Cina, menyerah dari Jepang. Sedangkan Jerman kehilangan 700 orang
tentara.
·
12 Nopember 1914: Datangnya musim dingin
mengakhiri membuat ‘First Battle of Ypres’ terhenti. Banyak korban jiwa yang
diderita oleh Sekutu. Di perbatasan Laut Utara hingga Swiss banyak dibangun
parit.
·
11-25 Nopember 1914: Jerman meluncurkan
Ninth Army untuk menghadapi Rusia di Galicia. Statistik pertempuran ini adalah
35.000 korban jiwa pada pihak Jerman dan 100.000 korban jiwa pada pihak Rusia.
·
2 Desember 1914: Tentara Austro-Hungaria
menduduki Beograd.
·
3-9 Desember 1914: Tentara Serbia di bawah
pimpinan Putnik menyerang tentara Austro-Hungaria dalam Pertempuran di Sungai
Kolubara. Serangan Serbia ini berhasil mengusir Austro-Hungaria dari negara
tersebut.
·
14-24 Desember 1914: Sekutu memulai serangan
besar-besaran di sepanjang front Barat namun kurang berhasil.
·
25 Desember 1914: Jerman dan Inggris
menyatakan gencatan senjata untuk menghormati hari Natal. Gencatan senjata ini
berlangsung selama satu pekan.
2. Tahun 1915
·
18 Februari 1915: Jerman mulai melakukan
blokade kepada inggris
·
25 April 1915: pasukan sekutu mendarat di
Semenanjung Gallipoli,Turki
·
23 Mei 1915: Italia mengumumkan perang kepada
Australia-Hongaria. Peristiwa itu mengawali pertempuran di front italia.
3. Tahun 1916
·
21 Februari 1916: pasukan Jerman memulai
pertempuran Verdun
·
31 Mei – 1 Juni 1916: armada laut inggris
menyerang armada laut Jerman dalam pertempuran Jutland
·
1 Juli 1916: Pasukan sekutu memulai
pertempuran Somme
4. Tahun 1917
·
1 Februari 1917: Jerman mengumumkan perang
laut tak terbatas
·
6 April 1917: AS mengumumkan perang kepada
jerman
·
9 April 1917,pertempuran Arras, pertempuran
ditutup pada tanggal 16 Mei 1917, keemajuan pasukan Inggris sempat terhenti.
Meskipun kemenangan Inggris taktis, pertempuran tidak menghasilkan terobosan
berarti yang diharapkan.Inggris kehilangan 158.000 tentara dalam serangan itu,
dan Jerman 120.000 kematian.
·
24 Juni 1917: pasukan AS mendarat di
Prancis
·
15 Desember 1917: Rusia menandatangani
perjanjian gencatan senjata dengan Jerman. Peristiwa itu mengakhiri pertempuran
di Front Timur.
5. Tahun 1918
·
8 Januari 1918: presiden AS Woodrow Wilson
mengumumkan 14 pokok perdamaian, yang dikenal sebagai Fourteen Points
·
3 Maret 1918: Rusia menandatangani Perjanjian
Brest-Litovsk
·
21 Maret 1918: Jerman melakukan serangan di
Front Barat, (Jerman kehilangan lebih
dari 680.000 korban , sebagian besar pada unit stormtrooper yang memimpin
serangan, sementara Sekutu kehilangan lebih dari 850.000 tentara gabungan)
·
26 September 1918: pasukan sekutu
melancarkan serangan balasan di Front Barat, (Serangan 100 hari adalah keberhasilan spektakuler bagi Sekutu , tapi
mereka membayar mahal untuk itu, Sekutu kehilangan total 1.069.636 korban,
termasuk 127.000 pasukan Amerika.Jerman kehilangan 785.733 korban, tapi mungkin
kerugian yang terbesar adalah runtuhnya Kekaisaran Jerman dan persyaratan
perdamaian)
·
11 November 1918: Jerman menandatangani
perjanjian gencatan senjata, sekaligus mengakhiri Perang Dunia 1.
4.
Akhir Perang Dunia I
Kekalahan Jerman di Front
Barat mengakibatkan kehidupan rakyat semakin bertambah susah. Keadaan Jerman
seperti ini menimbulkan gerakan dari kaum komunis (spartacis) yang hendak
menggulingkan pemerintahan. Jerman menghadapi serangan dua kali yaitu dari
pihak sekutu dan pemberontakan dari kaum komunis. Karena serangan itu Jerman
terpaksa menyerah pada tahun 1918. Hitler menamakan gerakan spartacis itu
sebagai tusukan pisau dari belakang punggung Jerman, yang menyebabkan Kaisar
Wilhelm II turun takhta dan pemerintahan dipegang oleh Elbert (beraliran
sosialis). Akhirnya, Jerman dijadikan republik dan selanjutnya menyerah kepada
pihak sekutu.
Sementara itu di Austria
timbul pemberontakan-pemberontakan yang dilakukan oleh kaum komunis dan kaum
Slavia, yang mengakibatkan Kaisar Karl (pengganti Kaisar Frans Joseph II)
terpaksa turun takhta tahun 1918 sehingga Austria-Hongaria menjadi republik.
Setelah Perang Dunia I berakhir, baik
negara-negara yang menang perang maupun negara-negara yang kalah perang sibuk
mengadakan perjanjian-perjanjian perdamaian seperti;
Ø Perjanjian Versailles (28 Juni 1918) antara pihak Jerman
dengan Sekutu, yang isinya:
1. Jerman menyerahkan Alsace-Lorraine kepada Perancis dan
Eupen-Malmedy kepada Belgia.
2. Danzig dan sekitarnya menjadi kota merdeka di bawah LBB.
3. Jerman kehilangan semua tanah jajahannya yang diambil
oleh Inggris, Perancis, dan Jepang.
4. Jerman harus membayar ganti rugi perang sebesar 132
Milyar Mark emas.
5. Angkat perang Jerman diperkecil.
6. Kapal perang maupun kapal dagang Jerman diambil alih oleh
Inggris. Daerah Jerman sebelah barat Sungai Rhijn (Rhein) diduduki oleh sekutu
selama 15 tahun.
Dalam perjanjian Versailles
itu peranannya dipegang oleh Woodrow Wilson (Presiden USA), Georges Clemenceau
(Perancis), Lloyd George (Inggris) dan Vittorio Emanuele Orlando (Italia).
Keempat orang ini dikenal dengan The Big Four.
Ø Perjanjian
St. Germain (10 Nopember 1919) antara Sekutu dengan Austria yang isinya antara
lain:
1. Tidak diperkenankan adanya gabungan Jerman-Austria.
2. Austria harus menyerahkan daerah Tirol Selatan, Istria
kepada Italia dan Bohemia, Moravia kepada Cekoslowakia.
3. Perjanjian Neuilly (27 Nopember 1919) antara pihak sekutu
dengan Bulgaria yang isinya adalah Bulgaria menyerahkan daerah pantai Aegia
kepada Yunani.
Ø Perjanjian
Trianon (4 Juni 1920) antara sekutu dengan Hongaria yang isinya antara lain:
1. Daerah Hongaria diperkecil.
2. Keluarga Hapsburg tidak boleh menjadi raja di
Austria-Hongaria.
Ø Perjanjian
Sevres (20 Agustus 1920) antara Sekutu dengan Turki yang isinya antara lain:
1. Daerah Turki diperkecil dan hanya tinggal kota
Konstantinopel dan sekitarnya.
2. Daerah yang penduduknya bukan orang Turki harus
dilepaskan.
3. Smyrna dan Thracia diduduki oleh Yunani.
4. Dardanella, Laut Marmora, Selat Bosporus harus dibuka
untuk kapal-kapal dari semua bangsa.
5. Armenia diberi status merdeka.
6. Kurdi merdeka.
5.Dampak Perang
Dunia I
Belum
ada perang yang berhasil mengubah peta Eropa secara dramatis. Empat kekaisaran
menghilang: Jerman, Austria-Hongaria, Utsmaniyah, dan Rusia. Empat dinasti,
bersama aristokrasi kunonya, jatuh setelah perang: Hohenzollern, Habsburg, Romanov, dan Utsmaniyah. Belgia dan Serbia hancur parah,
seperti halnya Perancis, dengan 1,4 juta tentara gugur, tidak termasuk
korban lainnya. Jerman dan Rusia juga terkena dampak serupa. Perang ini memberi
konsekuensi ekonomi mendalam. Dari 60 juta tentara Eropa yang dimobilisasi
mulai tahun 1914 sampai 1918, 8 juta di antaranya gugur, 7 juta cacat
permanen, dan 15 juta luka parah. Jerman kehilangan 15,1% populasi pria
aktifnya, Austria-Hongaria 17,1%, dan Perancis 10,5%. Sekitar 750.000 warga
sipil Jerman tewas akibat kelaparan yang
disebabkan oleh blokade Britania selama perang. Pada akhir perang, kelaparan
telah menewaskan sekitar 100.000 orang di Lebanon. Perkiraan terbaik untuk
jumlah korban tewas akibat kelaparan Rusia
1921 adalah
5 juta sampai 10 juta orang. Pada tahun 1922, terdapat 4,5 juta
sampai 7 juta anak tanpa rumah di Rusia akibat satu dasawarsa kehancuran sejak
Perang Dunia I, Perang Saudara Rusia, dan kelaparan 1920–1922. Sejumlah
penduduk Rusia anti-Soviet mengungsi ke negara lain setelah Revolusi; pada
tahun 1930-an, kota Harbin di Cina utara menampung 100.000 warga Rusia. Ribuan lainnya pindah
ke Perancis, Inggris, dan Amerika Serikat.
Di
Australia, dampak perang terhadap ekonomi tidak terlalu parah. Perdana Menteri
Hughes menulis surat untuk Perdana Menteri Britania Raya Lloyd George,
"Anda telah meyakinkan kami bahwa Anda tidak bisa mendapatkan persyaratan
yang lebih baik. Saya sangat menyesalkan hal tersebut, dan sekarang berharap
bahwa ada suatu cara untuk menetapkan perjanjian permintaan biaya perbaikan
setara dengan pengorbanan luar biasa yang dilakukan Imperium Britania dan para
Sekutunya." Australia menerima perbaikan perang senilai ₤5.571.720, tetapi
biaya perang Australia secara langsung berjumlah ₤376.993.052, dan pada
pertengahan 1930-an biaya pensiun, hadiah perang, bunga, dan dana tenggelam berjumlah
₤831.280.947 .Dari sekitar 416.000 tentara Australia yang berdinas, 60.000 di
antaranya gugur dan 152.000 lainnya luka-luka.
Wabah
menyebar pada masa-masa perang yang kacau. Pada tahun 1914 saja, wabah
tipus
yang dibawa kutu menewaskan 200.000 orang di Serbia. Mulai tahun 1918 sampai
1922, Rusia mengalami 25 juta infeksi dan 3 juta kematian akibat wabah
tipus. Sementara sebelum Perang Dunia I Rusia memiliki 3,5 juta kasus malaria, negara ini memiliki lebih dari 13 juta
kasus pada tahun 1923. Selain itu, wabah influenza besar menyebar ke seluruh
dunia. Secara keseluruhan, pandemi
flu 1918
menewaskan sedikitnya 50 juta orang. Rumah sakit militer darurat saat wabah flu Spanyol yang menewaskan sekitar 675.000 orang di
Amerika Serikat. Camp Funston, Kansas, 1918
Lobi
oleh Chaim Weizmann dan kekhawatiran bahwa
penduduk Yahudi Amerika akan memaksa AS mendukung Jerman berakhir dengan Deklarasi Balfour 1917 oleh pemerintah Britania
yang menetapkan pendirian tanah
air Yahudi di
Palestina. Lebih dari 1.172.000 tentara Yahudi berdinas di pasukan Sekutu dan
Sentral pada Perang Dunia I, termasuk 275.000 di Austria-Hongaria dan 450.000
di Kekaisaran Rusia.]Gangguan sosial dan kekerasan luas pada Revolusi
1917
dan Perang Saudara Rusia mengakibatkan terjadinya
2.000 pogrom di bekas Kekaisaran Rusia, kebanyakan di Ukraina. Sekitar 60.000–200.000 warga sipil
Yahudi tewas dalam kekerasan ini. Setelah Perang Dunia I, Yunani berperang melawan kaum nasionalis
Turki yang dipimpin oleh Mustafa Kemal, sebuah perang yang
berakhir dengan pertukaran
penduduk besar-besaran antar kedua negara di bawah Perjanjian
Lausanne.
Menurut berbagai sumber, sekian ratus ribu Yunani
Pontik
tewas pada masa-masa perang tersebut.
6. Pengertian perang dunia II
Perang
Dunia II, atau Perang Dunia Kedua (biasa disingkat menjadi PDII atau PD2), adalah sebuah perang global yang berlangsung mulai tahun 1939 sampai 1945.
7. Faktor-Faktor Penyebab Perang Dunia II
Sebab umum terjadinya Perang Dunia II.
1.
Pertentangan
antara paham liberalisme dan totaliterisme. Liberalisme memberikan kebebasan
bagi warga negaranya sedangkan totaliterisme mengekang kebebasan warga negara.
2.
Persekutuan
mencari kawan.
3.
Semangat
untuk membalas dendam (revanche idea) karena kekalahan dalam PD I.
4.
Perlombaan
senjata antarnegara.
5.
Pertentangan
antarnegara imperialis untuk memperebutkan daerah jajahan.
6.
Kegagalan
Liga Bangsa-Bangsa dalam mewujudkan perdamaian dunia.
Sebab khusus Perang Dunia II terjadi di dua kawasan yaitu
kawasan Eropa dan kawasan Asia Pasifik. Berikut ini sebab-sebab khusus
terjadinya Perang Dunia II.
1.
Di
kawasan Asia Pasifik, penyerbuan Jepang terhadap pangkalan Angkatan Laut
Amerika
2.
Serikat
di Pearl Harbour tanggal 7 Desember 1941.
3.
Di
kawasan Eropa, serangan kilat (blitzkrieg) yang dilakukan Jerman atas
Polandia pada tanggal 1 September 1939. Alasan penyerangan itu untuk merebut
kembali kota Danzig (penduduknya bangsa Jerman). Dalam waktu singkat sebagian
besar Polandia dikuasai Jerman.
8.Kronologi
Perang Dunia II
• Agustus 1939 : Jerman menandatangani
Pakta Molotov-Ribbentrop dengan Uni Soviet untuk mengamankan posisi Jerman dari
agresi militer dari Uni Soviet bila Uni Soviet tak menyukai tindakan Jerman di
Eropa Timur yang dekat dengan wilayah Uni Soviet
• 1 September 1939 : Jerman menyerbu Polandia dan Uni Soviet pun menyerang Polandia beberapa hari kemudian
• 3 September 1939 : Inggris dan Perancis menyatakan perang melawan Jerman padahal Polandia yang diserang Jerman
• 9 April 1940 : Jerman menyerbu Denmark dan Norwegia sehingga Jerman dapat menduduki Denmark dan Norwegia
• Mei 1940 : Jerman menyerbu menyerbu Belanda sehingga Ratu Wilhelmina mengungsi ke Inggris.
• Juni 1940 : Jerman masuk ke Paris. Tentara yang dipimpin oleh Charles de Gaulle mengungsi ke Inggris. Perancis dan Jerman sepakat berdamai.
• 10 Juni 1940 : Italia mengumumkan perang melawan Inggris dan Perancis dan dilanjutkan menyerbu Perancis
• Juli 1940 : Angkatan Udara Jerman (Luftwaffe) memulai serangan dengan beberapa target di Inggris. Pertempuran Britania terjadi sampai 31 Oktober 1940. Hitler dipaksa meninggalkan rencananya untuk menyerang Inggris dan mengubah arah dengan melancarkan pemboman pada malam hari terhadap daerah industri, kota, dan serangan kapal Inggris sampai Mei 1941, Inggris menerima pasokan dan peralatan peneliti dari Amerika Serikat.
• 27 September 1940 : Jerman, Italia dan Jepang bersatu dalam Perjanjian Tiga Negara
• April 1941 : Jerman menyerbu Yunani, dan Yugoslavia
• 22 Juni 1941 : Jerman yang dibantu oleh Finlandia dan Rumania menyerbu Uni Soviet
• 14 Agustus 1941 : Piagam Atlantik disepakati (cikal bakal PBB)
• Septembet 1941 : Jerman mengepung Leningrad (Uni Soviet) selama setengah tahun
• 7 Desember 1941 : Jepang menyerang Pearl Harbour yang menewaskan 2330 orang tentara dan 100 warga sipil. Amerika Serikat, Inggris dan Kanada menyatakan perang melawan Jepang
• Februari 1942 : Jepang banyak menguasai banyak pulau di Pasifik
• 7 Mei 1942 : Tentara Jepang di Laut Karang dan Midway dihancurkan oleh Sekutu
• Agustus 1942 : Jerman menyerang Leningrad (Uni Soviet)
• 23 Oktober 1942 : Serangan Sekutu terhadap Blok Sentral di Afrika Utara dipusatkan di El Alamien, Mesir.
• November 1942 : Sekutu mendarat di Afrika Utara melawan Jerman dan Italia. Jenderal Montgomery (Inggris) mengalahkan Jenderal Erwin Rommel (Jerman) di El Alamien, Mesir.
• 19 November 1942 : Jerman dikalahkan oleh Uni Soviet di Leningrad. Kemudian, Uni Soviet menyerbu Balkan dan Polandia. Rumania dan Bulgaria pun menyerah
• Februari 1943 : Tentara Jerman yang mengepung Leningrad (Uni Soviet) menyerah
• Mei 1943 : Tentara Jerman yang dipimpin oleh Jenderal Erwin Rommel menyerah di Afrika Utara
• Juli 1943 : Pasukan Sekutu menyerang Sisilia, Italia
• September 1943 : Italia menyerah dan Sekutu mendarat di Italia
• Maret 1944 : Sekutu menguasai Berlin, Jerman
• Juni 1944 : Sekutu mendarat di Normandia, Perancis Barat Laut pada hari penyerbuan D-day
• 22 Oktober 1944 : Amerika Serikat merebut Filipina
• 13 Februari 1945 : Hongaria menyerah
• 17 Maret 1945 : Amerika Serikat merebut Iwo Jima
• 30 April 1945 : Hitler bunuh diri dan tentara Inggris yang dipimpin oleh Lord Louis Mauntbatten menyerbu Myanmar serta menghandurkan tentara Jepang
• 7 Mei 1945 : Jerman menyerah tanpa syarat di Reims, Perancis dan perang di Eropa pun berakhir
• 21 Juni 1945 : Amerika Serikat merebut Okinawa
• 2 Agustus 1945 : Diadakan Konferensi Postdam di mana Berlin dibagi menjadi 4, Jerman harus mengganti biaya perang kepada Sekutu dan angkatan militer Jerman dikurangi dan juga para tokoh NAZI dihukum
• 6 Agustus 1945 : Amerika Serikat membom atom Kota Hiroshia, Jepang, Jepang berusaha bangkit dan belum menyerah pada Sekutu
• 9 Agustus 1945 : Amerika Serikat membom atom Kota Nagasaki, Jepang agar Jepang menyerah
• 14 Agustus 1945 : Jepang menyerah namun belum secara resmi
• 2 September 1945 : Jepang secara resmi menyerah tanpa syarat di kapal Missouri di Teluk Tokio dan Perang Dunia II pun berakhir yang dimenangkan Blok Sekutu.
• 1 September 1939 : Jerman menyerbu Polandia dan Uni Soviet pun menyerang Polandia beberapa hari kemudian
• 3 September 1939 : Inggris dan Perancis menyatakan perang melawan Jerman padahal Polandia yang diserang Jerman
• 9 April 1940 : Jerman menyerbu Denmark dan Norwegia sehingga Jerman dapat menduduki Denmark dan Norwegia
• Mei 1940 : Jerman menyerbu menyerbu Belanda sehingga Ratu Wilhelmina mengungsi ke Inggris.
• Juni 1940 : Jerman masuk ke Paris. Tentara yang dipimpin oleh Charles de Gaulle mengungsi ke Inggris. Perancis dan Jerman sepakat berdamai.
• 10 Juni 1940 : Italia mengumumkan perang melawan Inggris dan Perancis dan dilanjutkan menyerbu Perancis
• Juli 1940 : Angkatan Udara Jerman (Luftwaffe) memulai serangan dengan beberapa target di Inggris. Pertempuran Britania terjadi sampai 31 Oktober 1940. Hitler dipaksa meninggalkan rencananya untuk menyerang Inggris dan mengubah arah dengan melancarkan pemboman pada malam hari terhadap daerah industri, kota, dan serangan kapal Inggris sampai Mei 1941, Inggris menerima pasokan dan peralatan peneliti dari Amerika Serikat.
• 27 September 1940 : Jerman, Italia dan Jepang bersatu dalam Perjanjian Tiga Negara
• April 1941 : Jerman menyerbu Yunani, dan Yugoslavia
• 22 Juni 1941 : Jerman yang dibantu oleh Finlandia dan Rumania menyerbu Uni Soviet
• 14 Agustus 1941 : Piagam Atlantik disepakati (cikal bakal PBB)
• Septembet 1941 : Jerman mengepung Leningrad (Uni Soviet) selama setengah tahun
• 7 Desember 1941 : Jepang menyerang Pearl Harbour yang menewaskan 2330 orang tentara dan 100 warga sipil. Amerika Serikat, Inggris dan Kanada menyatakan perang melawan Jepang
• Februari 1942 : Jepang banyak menguasai banyak pulau di Pasifik
• 7 Mei 1942 : Tentara Jepang di Laut Karang dan Midway dihancurkan oleh Sekutu
• Agustus 1942 : Jerman menyerang Leningrad (Uni Soviet)
• 23 Oktober 1942 : Serangan Sekutu terhadap Blok Sentral di Afrika Utara dipusatkan di El Alamien, Mesir.
• November 1942 : Sekutu mendarat di Afrika Utara melawan Jerman dan Italia. Jenderal Montgomery (Inggris) mengalahkan Jenderal Erwin Rommel (Jerman) di El Alamien, Mesir.
• 19 November 1942 : Jerman dikalahkan oleh Uni Soviet di Leningrad. Kemudian, Uni Soviet menyerbu Balkan dan Polandia. Rumania dan Bulgaria pun menyerah
• Februari 1943 : Tentara Jerman yang mengepung Leningrad (Uni Soviet) menyerah
• Mei 1943 : Tentara Jerman yang dipimpin oleh Jenderal Erwin Rommel menyerah di Afrika Utara
• Juli 1943 : Pasukan Sekutu menyerang Sisilia, Italia
• September 1943 : Italia menyerah dan Sekutu mendarat di Italia
• Maret 1944 : Sekutu menguasai Berlin, Jerman
• Juni 1944 : Sekutu mendarat di Normandia, Perancis Barat Laut pada hari penyerbuan D-day
• 22 Oktober 1944 : Amerika Serikat merebut Filipina
• 13 Februari 1945 : Hongaria menyerah
• 17 Maret 1945 : Amerika Serikat merebut Iwo Jima
• 30 April 1945 : Hitler bunuh diri dan tentara Inggris yang dipimpin oleh Lord Louis Mauntbatten menyerbu Myanmar serta menghandurkan tentara Jepang
• 7 Mei 1945 : Jerman menyerah tanpa syarat di Reims, Perancis dan perang di Eropa pun berakhir
• 21 Juni 1945 : Amerika Serikat merebut Okinawa
• 2 Agustus 1945 : Diadakan Konferensi Postdam di mana Berlin dibagi menjadi 4, Jerman harus mengganti biaya perang kepada Sekutu dan angkatan militer Jerman dikurangi dan juga para tokoh NAZI dihukum
• 6 Agustus 1945 : Amerika Serikat membom atom Kota Hiroshia, Jepang, Jepang berusaha bangkit dan belum menyerah pada Sekutu
• 9 Agustus 1945 : Amerika Serikat membom atom Kota Nagasaki, Jepang agar Jepang menyerah
• 14 Agustus 1945 : Jepang menyerah namun belum secara resmi
• 2 September 1945 : Jepang secara resmi menyerah tanpa syarat di kapal Missouri di Teluk Tokio dan Perang Dunia II pun berakhir yang dimenangkan Blok Sekutu.
9.Berakhirnya Perang Dunia II
Pada bulan Mei 1942, suatu serangan
terhadap Australia terhenti dalam pertempuran di Laut Koral. Serangan serupa
terhadap Hawai terhenti di Midway pada bulan Juni 1942. Pada bulan Agustus 1942
pasukan Amerika Serikat mendarat di Guadalkanal (Kepulauan Solomon) dan bulan
Februari 1943 pihak Jepang telah dipukul mundur. Pada bulan Februari 1944
pasukan Amerika Serikat berhasil mengusir Jepang dari Kwayalein, di Kepulauan
Marshall, dan Saipan di Kepulauan Mariana. Pada tanggal 6 Agustus 1945 Sekutu
menjatuhkan bom atom di kota Hiroshima dan kota Nagasaki pada tanggal 9 Agustus
1945. Akhirnya Jepang menyerah dan menandatangai perjanjian di atas kapal USS
Missouri tanggal 2 September 1945 di Teluk Tokyo.
Blok Sentral pada khirnya harus menyerah kepada Sekutu pada bulan Mei 1945. Berikut ini beberapa faktor penyebab kekalahan Blok Sentral terhadap Sekutu.
a. Blok Sentral tidak ditunjang oleh sumber-sumber kekayaan alam yang mencukupi kebutuhan perang.
b. Jumlah anggota kelompok Sekutu lebih banyak. Masuknya Rusia ke dalam blok Sekutu memperkuat blok tersebut.
c. Sekutu memiliki daerah jajahan yang dapat menunjang kebutuhan perang.
d. Blok Sekutu memiliki keunggulan teknologi persenjataan daripada Blok Sentral.
Berakhirnya Perang Dunia II juga ditandai dengan penandatanganan berbagai macam perjanjian. Berikut ini beberapa perjanjian yang mengakhiri PD II
Blok Sentral pada khirnya harus menyerah kepada Sekutu pada bulan Mei 1945. Berikut ini beberapa faktor penyebab kekalahan Blok Sentral terhadap Sekutu.
a. Blok Sentral tidak ditunjang oleh sumber-sumber kekayaan alam yang mencukupi kebutuhan perang.
b. Jumlah anggota kelompok Sekutu lebih banyak. Masuknya Rusia ke dalam blok Sekutu memperkuat blok tersebut.
c. Sekutu memiliki daerah jajahan yang dapat menunjang kebutuhan perang.
d. Blok Sekutu memiliki keunggulan teknologi persenjataan daripada Blok Sentral.
Berakhirnya Perang Dunia II juga ditandai dengan penandatanganan berbagai macam perjanjian. Berikut ini beberapa perjanjian yang mengakhiri PD II
10.Pengaruh
Perang Dunia terhadap Indonesia
Terjadinya PD II secara tidak
langsung berpengaruh terhadap kehidupan politik dan pergerakan kemerdekaan
Indonesia. Pada tahun 1942 Jepang berhasil mengalahkan Belanda, maka posisi
Belanda Indonesia diambil alih oleh Jepang. Artinya Indonesia mulai dijajah
oleh Jepang. Masa pendudukan Jepang berjalan sekitar 3,5 tahun. Berbagai
kebijakan Jepang di Indonesia diarahkan untuk memperkuat kekuatan militer.
Selain itu untuk ikut mendukung kemenangannya dalam menghadapi Sekutu. Perang
Dunia II juga berpengaruh bagi Indonesia dalam mencapai kemerdekaan. Setelah
Jepang kalah menyerah kepada Sekutu tanggal 14 Agustus 1945, Indonesia dalam
keadaan “vacuum of power” (kekosongan kekuasaan). Jepang sudah menyerah berarti
tidak mempunyai hak memerintah Indonesia, sementara Sekutu, saat itu belum
datang. Kondisi ini kemudian dimanfaatkan bangsa Indonesia untuk
memproklamasikan kemerdekaan.
11.Akibat-akibat
Perang Dunia II
1. Amerika Serikat muncul sebagai kekuatan politik dan militer baru yang sangat disegani, terutama karena kemampuan financialnya.
2. Uni Soviet muncul sebagai negara yang berpengaruh dengan ‘beruang merah’ dan merupakan ancaman bagi Amerika Serikat.
3. Terjadi persaingan yang hebat antara kedua negara besar tersebut karena masing-masing berkeinginan menjadi pemimpin dunia.
4. Perancis sebagai salah satu anggota Sekutu yang paling menderita kerugian karena wilayahnya menjadi medan pertempuran.
5. Imperialisme Barat di Asia mengalami keruntuhan.
1. Amerika Serikat muncul sebagai kekuatan politik dan militer baru yang sangat disegani, terutama karena kemampuan financialnya.
2. Uni Soviet muncul sebagai negara yang berpengaruh dengan ‘beruang merah’ dan merupakan ancaman bagi Amerika Serikat.
3. Terjadi persaingan yang hebat antara kedua negara besar tersebut karena masing-masing berkeinginan menjadi pemimpin dunia.
4. Perancis sebagai salah satu anggota Sekutu yang paling menderita kerugian karena wilayahnya menjadi medan pertempuran.
5. Imperialisme Barat di Asia mengalami keruntuhan.
0 komentar:
Posting Komentar